Hidupmu adalah perjuangan

Saudara kaum muslimin rohimakumulloh.. Amal shaleh adalah sahabat sejatimu, ialah yang mampu mengantarkanmu tuk memandang wajah Rabb-Mu di jannah nanti, sedang iblis dan sekutunya tidak akan pernah ridho dengan langkahmu menuju keridhoan Rabbul’alamin karena memang genderang permusuhan antara iblis dan anak adam takan pernah berakhir hingga kehidupan yang fana ini beralih menuju kehidupan yang abadi sebagaimana sumpah iblis yang di sinyalir dalam kalamulloh

{Iblis menjawab: Demi kekuasaan Engkau aku akan menyesatkan mereka semuanya, kecuali hamba-hamba-Mu yang mukhlis di antara mereka.Q.S.Shad 82-83 } Jangan pernah lengah dan meyerah.. terus berjuang memerangi tipu daya iblis dan jangan sampai kau tertipu dengan makar-makar iblis serta pengikutnya karena hakikat tipu daya mereka sangatlah lemah sebagaimana termaktub dalam Alqur’an

{Orang-orang yang beriman berperang di jalan Allah, dan orang-orang yang kafir berperang di jalan thaghut, sebab itu perangilah kawan-kawan setan itu, karena sesungguhnya tipu daya setan itu adalah lemah.” An-nisa; 76}.

Ikhwatie fillah… Ummatmu sudah terpedaya dengan tipu daya iblis, mereka sudah melupakan Rabbul ‘alamin, mereka sudah menodai haq-haq Alloh ta’ala dan melalaikan kewajiban-kewajiban sebagai seorang hamba, dan merekapun tidak menghiraukan hukum-hukum Alloh, entah kenapa semua kesesatan ini terjadi? mereka harus sadar dan kembali menapaki jalan yang pernah di tempuh oleh orang-orang yang di cintai oleh Alloh dan Alloh-pun telah mengabadikan perjuangan mereka dalam Alqur’an yang mulia, ini tugas berat kita… dan inilah amanah agung yang pernah di pikul oleh para Nabi dan Rasul dalam da’wahnya sebagaimana termaktub dalam alqur’an

{Dan sesungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan): “Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah Thaghut itu.Q.S. An-nahl 36} dan dalam ayat yang lain

{Dan Kami tidak mengutus seorang rasul pun sebelum kamu, melainkan Kami wahyukan kepadanya: “Bahwasanya tidak ada Tuhan (yang hak) melainkan Aku, maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku. Q.S.al-anbiya 25}. inilah tugas agung yang Alloh telah amanahkan kepada para utusannya, dan mereka adalah orang-orang yang mulia karena tugas agung ini..

Ikhwatie fillah… kau harus meneruskan perjuangan ini, kalau bukan angkau lantas siapa yang peduli untuk mewarisi amanah ini? dan kalau bukan engkau siapa lagi yang peduli untuk melepaskan ummat dari cengkraman tipu daya musuh-musuh Alloh? Islam harus tegak apapun resikonya! Kalimatulloh harus membumi sekalupun nyawa harus berpisah dari raganya! Juallah jiwa, raga dan hartamu untuk Alloh dalam menerusakan tugas agung ini yaitu menda’wahkan Dienul islam ‘ala minhajin nubuwah, katakanlah olehmu bahwa ini jalanmu..!! inilah jalan yang mulia sebagaimana rabb-Mu telah mengatakannya dalam kitabnya yang suci

{ Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh dan berkata: “Sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri? Q.S.Fusilat 33 } yakinkanlah bahwa ini jalan yang mulia di sisi rabbul ‘alamin

{Katakanlah: “Inilah jalan (agama) ku, aku dan orang-orang yang mengikutiku mengajak (kamu) kepada Allah dengan hujah yang nyata, Maha Suci Allah, dan aku tiada termasuk orang-orang yang musyrik. Q,.S. Yusuf: 108}

inilah jalan para nabi dan rasul.. inilah jalan Rasululloh sebagaimana Alloh jelaskan dalam kalam-NYa

{Hai Nabi sesungguhnya kami mengutusmu untuk jadi saksi, dan pembawa kabar gembira dan pemberi peringatan, dan untuk jadi penyeru kepada Agama Allah dengan izin-Nya dan untuk jadi cahaya yang menerangi.Q.S.Alahzab 45-46 } dan inilah jalan yang pernah di tempuh oleh orang-orang yang berjiwa besar dan mereka menjadi ummat terbaik karena jalan ini

{Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar, dan beriman kepada Allah. Q.S.Alimran 110}.

Ikhwatie fillah… Masih ingatkah dengan islam dan ummatnya beberapa ratus tahun yang silam? mereka begitu mulia.. mereka sukses menaburkan aroma kedamaian islam di penjuru bumi, mereka telah meluluh-lantahkan kekuatan musuh-musuh Alloh yang telah lama menjajah bumi Alloh tala’a, itu semua karena mereka ikhlas dan bersunguh-gungguh menjual harga diri dan dunia mereka demi tegaknya kalimatulloh dipermukaan bumi ini.

Ikhwatie fillah… kejayaan islam harus kembali..! semua derita dan duka kaum muslimin harus berakhir, jangan biarkan darah segar kau muslimin memabasahi bumi tanpa haq dan bahkan jangan biarkan air mata kaum muslimin menetes karena menderita atas kebiadaban orang-orang kufar, orang munafiq dan para penghianat dienulloh, mereka adalah tentara iblis dn syaiton sedang Alloh telah memerintahkan rasul-Nya untuk memerangi mereka sebaimana dalam firman-Na

{ Hai Nabi, perangilah orang-orang kafir dan orang-orang munafik dan bersikap keraslah terhadap mereka. Tempat mereka adalah neraka Jahanam dan itu adalah seburuk-buruk tempat kembali Q.S.attahrim 9 } dan Rasulullohpun telah memerintahkan kita sebagaimana ia diperintahkan dalam sabda-nya yang mulia ” Dari anas ra bahwa nabi saw berabda; perangilah orang-orang musyrikin dengan harta kalian, jiwa kalian dan lisan kalian. H.R abu daud 2504 dengan sanad yang shahih dan dalam musnad Ahmad no 23744? ya… kebiadaban mereka harus kita akhiri.. kita sudah terlalu lelah menyaksikan penderitaan kaum muslimin selama ini, sudah jutaan dan bahkan sudah milyaran lebih kaum musimin di bantai tanpa belas kasihan dan wanita muslimah sucipun di rampas kehormatannya secara keji, serta da’i-da’i tauhid dan sunnahpun di hukum dan di aniaya tanpa alasan.. semua ini harus berakhir wahai ikhwatie..!!! bukankah mereka adalah saudara kita { Sesungguhnya orang-orang mukmin adalah bersaudara Q.S.Alhujurot: 10 } ayat inipun sejalan dan sejalin dengan sabda Rasululloh ” Dan jadilah kamu sekalian hamba-hamba Alloh yang bersaudara. H.R. Muslin:6541 Ibnu majah: 3933 dan Ahmad: 7727? dan bahkan mereka bagian dari jasad kita sendiri sebagaimana rasululloh sabdakan “Dari Nu’man bin basyir ra berkata, telah bersabda Rasululloh saw;Perumpamaan seorang mu’min dalam saling mencintai dan berkasih sayang serta berlemah lembut bagaikan satu jasad, apabila satu anggota badan mengeluh kesakitan maka anggota badan yang lain gelisah dan merasakan demam panas pula. H.R. Bukhrai 6011 Muslim; 6586 dan Ahmad:18373? dan juga sabda Rasululloh saw ” Dari abu musa ra berkata, telah bersabda Rasululloh saw: seorang mu’min bagi mu’min yang lain bagaikan bagunan yanag saling mengokohkan satu sama lainnya. H.R.bukhari 481 Muslim;6585 dan Ahmad: 19624?

Ikhwatie fillah… belumkah cukup bagimu mutiara sabda rasulmu? apa gerangan kita yang masih enggan memperjuangkan haq-haq saudara kita, ingatlah sabda rasulmu pula “ Dari Anas ra berkata, dari Nabi saw berkata; tidaklah sempurna keimanan seseorang diantara kalian hingga mencintai saudaranya sebagimana ia mencintai dirinya sendiri. H.R. Bukhari: 13 Muslim:170 An-Nasa’i: 5032 dan Ahmad 12801? Subhanalloh… ikhwatie kesempurnaan keimanan kita di pertaruhkan dengan cinta kasih kita terhadap seorang mu’min yang lain, dan bahkan Alloh-pun akan menolong kita pada hari kiamat nanti karena amal yang mulia ini dan membalas dengan pahala yang tak terhingga sebagaimana yang telah terukir dalam sabda rasul-mu ” Barang siapa yang melepaskan seorang mu’min dari kesusahan hidup di dunia niscaya Alloh akan melepaskan darinya kesusahan di hari kiamat, dan barang siapa yang memudahkan urusan (mu’min) yang sulit niscaya Alloh akan memudahkan urusannya di dunia dan akherat, dan barang siapa menutup aib seorang muslim maka Alloh akan menutup aibnya di dunia dan akherat dan Alloh akan senantiasa menolong seorang hamba selama hamba itu senantiasa menolong saudaranya… H.R.Muslim 6853 dan Ahmad:7427.”

Ikhwatie fillah… Jangan ragu dan bimbang dengan langkahmu dalam berjama’ah untuk menegakan dienulloh ‘ala minhajinnubuwah, ketahuilah.. bahwa yang mengahalangimu dari jalan yang mulia ini adalah hamba yang berjiwa kerdil, ia telah terperangkap oleh tipu daya syaiton untuk memadamkan cahaya agama Alloh, dan ia telah menjadi duri dalam perjuanganmu, ia tidak sadar kalau ia telah menjadi antek-antek orang-orang kufar, padahal perumpamaan da’wah mereka yang tidak tertandzim bagaikan buih di lautan sedang perumpamaan da’wahmu dengan berjama’ah yang tertandzim bagaikan batu karang yang kuat lagi tegar di terjang gelombang samudra.

Ikhwatie fillah…maju terus pantang mundur, bersabarlah apapun yang terjadi dan jangan pernah tergoda dengan bujuk rayu syaiton untuk beralasan lari dari medan perjungan, rapatkanlah barismu dengan pejuang tauhid dan sunnah yang lain serta jangan hentikan derap langkahmu hingga jasadmnu tak bernafas lagi karena memang hidupmu adalah perjuangan.